Pada hari pertama, sebanyak 390 ribu lembar soal UN mulai didistribusikan ke dua pulau tersebut, yang lokasinya jauh dari pusat kota. Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Saiful Rachman, menyatakan bahwa pengiriman soal ini dikawal oleh pihak kepolisian hingga tiba di mapolsek setempat. Setelah tiba, soal-soal tersebut akan disortir dan didistribusikan ke sekolah-sekolah, guna memastikan keamanan dan kerahasiaannya.
"Soal UN yang dikirim ke Gresik berjumlah 108 ribu lembar, terdiri dari 712 halaman, dan dikemas dalam 17 box. Sementara itu, soal yang dikirim ke Sumenep sebanyak 282 ribu lembar, terdiri dari 880 halaman, dan dikemas dalam 73 box," tambah Saiful Rachman kepada wartawan pada Kamis (2/4/2015).
Mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Harun, menyampaikan bahwa pada hari ini, soal UN hanya dikirim ke Gresik dan Sumenep. Pendistribusian soal UN ke seluruh wilayah Jawa Timur akan dilakukan secara serentak pada tanggal 8-9 April 2015.
"Dijadwalkan, soal UN akan dikirim ke seluruh Jawa Timur secara serentak pada tanggal 8-9 April 2015," jelas Harun.